Selasa, 03 Juni 2014

TIP RINGAN


TIP RINGAN
Sumber :  www.burungkenari.wordpress.com

Bulu kusam pada burung dan cara mengatasinya


Banyak kicaumania menghadapi masalah bulu burung yang kusam. Bagaimana duduk perkaranya?

Hal utama penyebab bulu kusam pada burung adalah kurangnya minyak / lemak di “muara” kelenjar lemak yang terletak di atas pantat burung (istilahnya tepat enggak ya?). Untuk “menambahnya” beri minyak ikan.

Tetapi, kadang kala, bulu kusam pada burung bukan karena lemaknya kurang, tetapi lubang kelenjar minyak tertutup kotoran yang mengering ataupun bekas luka yang mengering.

Kalau Anda menghadapi masalah seperti itu, coba pegang saja burung, dan dicek kelenjar minyak di atas pantat burung. Pencet lembut saja bagian itu dan rasakan apakah ada minyak di tangan kita. Kalau tidak ada, berarti ada kotoran yang menutup (sebab meskipun kandungan minyak cuma sedikit, minyak tetap keluar dan terasa di tangan kita).

Selain karena kurangnya lemak, bisa jadi bulu telanjur rusak karena:
1. Masih dalam keadaan basah, langsung dijemur (membuat bulu keriting dan karenanya terlihat kusam).

2. Pernah disemprot larutan anti kutu ataupun larutan (yang sebenarnya bertujuan) untuk membuat bulu mengkilap (yang kalau dihentikan dari pemakaian rutin, bulu malah rusak). Pada larutan anti kutu biasanya dicampurkan ke dalamnya suatu zat untuk menghilangkan/merusak lapisan lilin pada bulu burung. Gunanya memang agar larutan bisa menempel pada bulu. Tetapi efeknya, bulu jadi kehilangan pelindung (seperti daun talas atau daun pisang yang kehilangan zat lilin: mudah basah).

3. Ketika mabung, burung kekurangan lemak sehingga meskipun saat ini produksi lemak di kelenjar lemak banyak, sudah tidak bisa menolong kondisi bulu yang telanjur rusak.

Dengan meneliti kondisi satu-persatui hal di atas, Anda bisa menyimpulkan mengapa burung momongan  Anda bulunya kusam dan bagaimana mengatasinya. Kalau memang sudah telanjur rusak dan bukan karena kelenjar lemak tertutup atau produksi lemak sedikit, maka tidak akan bisa pulih kecuali setelah melewati masa mabung yang dirawat dengan benar.

Semoga bermanfat,

3 Faktor Keberhasilan Ternak Kenari


Akhir-akhir ini semakin banyak hobis yang menanyakan mengenai berbagai kendala dalam beternak….. padahal kalau rajin menelusuri semua tulisan yang saya buat semua kiat-kiatnya sudah saya bahas, mungkin karena keterbatasan waktu mengakibatkan belum sempet untuk searching di artikel lain…. Untuk membantu Anda saya akan coba bahas mengenai 3 faktor penyebab suksesnya beternak kenari….

Dalam dunia peternakan ada alur proses secara alamiah yang harus diikuti tidak bisa dipaksakan. Dimana setiap makhluk hidup akan mengalami siklus bereproduksi setelah dewasa, demikian juga dengan kenari…. Kenari akan bereproduksi setelah mencapai usia tertentu (dewasa) kita tidak bisa memaksakan untuk mempercepat bereproduksi….. Menurut pengalaman saya dalam beternak kenari ada 3 faktor yang menentukan sukses atau tidaknya beternak kenari yaitu :

Usia Kenari

Usia yang ideal bagi kenari sekitar 6 bulan keatas untuk kenari betina dan untuk kenari jantan sekitar 8 bulan, walaupun kadang-kadang ada peternak yang mulai menjodohkan kenari pada usia 4 bulan…. Kenapa saya merekomendasikan usia siap ternak kenari pada usia 6 bulan ?….. karena pada usia 6 bulan alat reproduksi sudah matang…. Pada usia 4 bulan sudah bisa diternak tetapi alat reproduksi dan kejiwaan-nya belum bekerja optimal akibatnya indukan kenari bisa bereproduksi tetapi anak yang dihasilkan tidak optimal seperti anak mati dalam telor (tidak menetas), walaupun telor netas anaknya jarang hidup sampai dewasa karena kejiwaan induknya masih labil sehingga belum bisa merawat anaknya dengan baik…. bisa cacat atau anaknya mati dibuang keluar sarang…… Dan yang paling utama jika indukan diternak pada usia dini masa produksi indukan tidak lama.

Kesehatan Kenari

Faktor kesehatan juga sangat menentukan dalam beternak, dimana jika kesehatan indukan optimal maka akan meningkatkan libido indukan untuk bereproduksi….. Untuk memelihara kesehatan kenari kebersihan kandang harus diperhatikan… pakan yang bergizi diselingi dengan pemberian vitamin untuk mencukupi gizi yang tidak ada didalam pakan bijian dan jangan lupa agar rutin menjemur dipagi hari. Sinar matahari pagi sangat bermanfaat buat kesehatan dan bisa meningkatkan libido kenari….

Lokasi Kandang ternak

Walaupun kenari merupakan burung yang sudah mengalami pengembangan lewat campur tangan manusia berpuluh-puluh tahun yang lalu. Burung kenari bisa cepat berdaptasi dengan berbagai lingkungan mulai dari lingkungan kumuh sampai lingkungan elit. Mulai dari suhu rendah sampai suhu tinggi tetapi memerlukan kondisi tertentu yang mendekati lingkungan ideal bagi kenari yang akan diternak….  Ada beberapa indukan yang sensitif terhadap kondisi kandang/sangkar ternak. Penempatan sangkar ternak diusahakan terlindung dari cuaca luar, lalu lalang binatang atau serangga.

Bagi Anda pemula jangan takut mencoba ternak kenari jika masih gagal ternak kenari coba selidiki  dari 3 faktor tersebut faktor apa saja yang masih harus ditingkatkan…. Demikian tetap semangat untuk beternak kenari…

Tip aman kenari ditinggal mudik
  
 Sebentar lagi Umat Islam di Indonesia akan menghadapi  Hari Raya Idul Fitri sudah menjadi tradisi dimana sebagian besar umat Islam akan melaksanakan mudik ke daerahnya masing-masing. Betapa bahagianya bisa berkumpul dengan saudara dan handai taulan di kampung. Buat hobis kenari dalam menghadapi mudik ini ada sedikit kegundahan karena akan meninggalkan momongan kesayangan di rumah. Ada beberapa hobis yang menitipkan kenari ketemen yang tidak mudik, tetapi ada beberapa orang yang tidak bisa menitip karena sesuatu hal yang tidak bisa dilaksanakan.

Bagi temen-temen yang tidak bisa menitipkan kenarinya jangan khawatir, Insya Allah saya akan memberi tip-tip ke Anda bagaimana caranya meninggalkan kenari di rumah dengan aman.
 

Kita mulai dari menghitung berapa hari akan meninggalkan kenari, selanjutnya menyiapkan sarana tempat pakan dan tempat minum. Jika anda meninggalkan rumah sekitar 1 minggu pakan yang disediakan cukup 2 tempat pakan yang biasa pakai.  Pakan yang disediakan cukup diberi bijian canary seed atau makanan  yang memiliki kekuatan lama (tidak mudah busuk) jangan dikasih sayuran atau telor karena akan membusuk, makanan busuk bisa berakibat patal buat kenari.

  
Untuk pakan cadangan atau pengganti telur bisa diberi biskuit seperti marie regal dll. Biskuit di hancurkan dan disimpan di tempat pakan, untuk diperhatikan penempatan pakan biskuit jangan terlalu dekat dengan air minum karena takutnya biskuitnya menjadi basah.
Air minum kalau ada diberi tempat air minum khusus kenari, kalau tidak ada bisa menggunakan tempat minum biasa hanya jeleknya jika tempat minum diisi air banyak akan di pakai mandi. Agar air minum tidak habis karena sebagian tertumpah dipakai mandi lebih baik diberi air agak banyak (beberapa tempat). Untuk lebih jelasnya saya coba ilustrasikan menggunakan gambar agar mudah dipahami.


Penempatan tempat pakan (bijian canary seed) dan tempat air minum berjauhan. Dengan posisi berjauhan diharapkan baik bijian ataupun air minum tidak tercampur. Seperti kita ketahui kenari suka sekali cuci muka dan mandi.  Kalau penempatan berdekatan pakan bijian takutnya tersiram air main pada saat kenari mandi atau cuci muka, kebiasaan lainnya setelah makan kenari suka minum jika tempat minum deket dengan tempat pakan, ada butir makanan yang masuk ketempat air minum akibat bijian terendam air minum menjadi bau. Jika air minum kotor dan bau kenari tidak mau minum kalaupun terpaksa akibatnya kenari menjadi sakit.
Setelah pakan dan minum di tempatkan di sangkar, selanjutnya sangkar di tutup kerodong dan di gantung di tempat yang aman dari gangguan binatang ataupun serangga. Terutama dari gangguan semut dan tikus.
 
 Semoga bermanfaat.

Tidak ada komentar: